Komjen
Pol Drs. Nanan Soekarna adalah perwira tinggi Polri yang sejak 1 Maret 2011
menjabat Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia mendampingi Jenderal Timur
Pradopo. Nanan merupakan alumni terbaik Akpol 1978 (meraih Adhi Makayasa). Dia
merupakan jenderal bercitra bersih dan dianggap mampu membenahi sektor internal
kepolisian. Nanan pernah pula menjabat Kadiv Humas Polri (2009-2010) dan
Irwasum Polri (pada 2010-2011). Saat menjabat Kapolda Kalimantan Barat, Nanan
membuat gebrakan dengan menginstruksikan setiap polisi di daerahnya saat itu
mengenakan pin anti korupsi yang bertajuk Saya Polisi Antikorupsi. Selain
langkah fenomenalnya di Kalbar, Nanan merupakan polisi yang pernah dibina FBI
di South West, Virginia, Amerika Serikat. Karirnya sempat tercoreng kala
mengampu jabatan Kapolda Sumatera Utara. Kasus meninggalnya mantan Ketua DPRD
Sumut (Alm.)
Abdul Aziz Angkat akibat demonstrasi yang menuntut pembentukan
Provinsi Tapanuli membuat dia terpaksa ditarik ke Mabes Polri. Nanan diberi
jabatan Koorsahli Kapolri.
Pendidikan
Dasar
Kepolisian
Akpol
1978
PTIK
1986
Sespim
Pol 1995
Sesko
Gab 1999
Lembaga
Lemhanas
2005
Riwayat
Jabatan
Kabag
Reserse Polwil Bojonegoro Polda Jawa Timur (1990-1992)
Wakapolresta
Kediri Polda Jawa Timur (1992-1994)
Korspripim
Polda Metro Jaya (1995-1996)
Kapolres
Jakarta Timur (1996-1997)
Kadit
Serse Polda Kalimantan Timur (1997-1998)
Kapolwil
Purwakarta Polda Jawa Barat (2000-2001)
Kapolwil
Bogor Polda Jawa Barat (2001-2002)
Ses
NCB Interpol (2002-2003)
Wakapolda
Metro Jaya (2003-2004)
Kapolda
Kalimantan Barat (2004)
Kapolda
Sumatera Utara (2008-2009)
Koorsahli
Kapolri (2009)
Kadiv
Humas Polri (2009-2010)
Irwasum
Polri (2010-2011)
Wakapolri
Dicalonkan
sebagai Kapolri
Bersama
Komjen Timur Pradopo (kini Kapolri) dan Komjen Imam Sudjarwo, Nanan menjadi
calon kuat kepala Kepolisian RI menggantikan Bambang Hendarso Danuri yang
pensiun pada Oktober 2010[3]. Namun akhirnya nama Timur-lah (rekan satu
angkatan di Akpol 1978) yang resmi diajukan kepada DPR dan dilantik oleh
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Kapolri baru. Meski demikian, Nanan
masih tenang menjalankan tugasnya sebagai Irwasum Polri.